Post by : Redaksi
Reportase Bengkulu.com, Bengkulu Utara – Dalam upaya menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang kondusif selama bulan suci Ramadhan 1446 H, Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Bengkulu Utara bersama jajaran Polsek menggelar patroli subuh di sejumlah titik rawan balap liar.
Patroli ini menjadi langkah strategis untuk menekan maraknya aksi balapan liar yang sering terjadi pada waktu subuh. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan memastikan kenyamanan masyarakat dalam menjalankan ibadah tanpa gangguan dari aktivitas yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Patroli yang berlangsung dari Selasa malam hingga Rabu pagi (11-12/03/25) menyasar beberapa lokasi strategis yang kerap dijadikan arena balapan liar, di antaranya:
* Wilayah Polres Bengkulu Utara: Jalan Prof. M. Yamin hingga Jalan Ir. Soekarno (Kecamatan Arga Makmur), serta Jalan Raya Workshop hingga Desa Air Merah (Kecamatan Arma Jaya).
* Polsek Kerkap: Jalan Raya Desa Kota Lekat (Kecamatan Hulu Palik).
* Polsek Padang Jaya: Jalan Raya Lintas Kecamatan Padang Jaya hingga Kecamatan Giri Mulya.
* Polsek Lais: Jalan Raya Lais hingga Ketahun (Kecamatan Lais).
* Polsek Batiknau: Jalan Raya Desa Peninjau hingga Desa Bintunan (Kecamatan Batiknau).
* Polsek Ketahun: Jalan Raya Jalur Dua arah Rumah Sakit Lagita (Kecamatan Ketahun).
* Polsek Air Besi: Jalan Raya Desa Sawang Lebar Ilir (Kecamatan Tanjung Agung Palik).
* Polsek Giri Mulya: Jalan Raya Desa Wonoharjo (Kecamatan Giri Mulya).
Saat patroli berlangsung, petugas menemukan beberapa kelompok pemuda dan pemudi yang berkumpul di pinggir jalan, diduga bersiap untuk melakukan balapan liar. Namun, melalui pendekatan persuasif, petugas memberikan edukasi mengenai bahaya aksi tersebut. Mereka menekankan bahwa balapan liar bukan hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga dapat mengancam keselamatan pengguna jalan lainnya.
Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Eko Munarianto, S.I.K, melalui Kasat Samapta, Iptu Edi Purwanto, S.H, menegaskan bahwa patroli subuh ini merupakan langkah preventif untuk meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban lalu lintas selama bulan Ramadhan.
“Kami ingin memastikan masyarakat, terutama umat Islam yang menjalankan ibadah subuh, merasa aman dan nyaman tanpa gangguan dari aksi balapan liar atau aktivitas yang meresahkan,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengimbau agar orang tua berperan aktif dalam mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aktivitas berbahaya, seperti balapan liar atau berkendara tanpa kelengkapan keselamatan yang sesuai aturan.
Dengan intensitas patroli yang ditingkatkan, diharapkan situasi lalu lintas di Kabupaten Bengkulu Utara tetap kondusif sepanjang bulan suci Ramadhan. Kepolisian juga mengajak masyarakat untuk terus mendukung upaya penegakan ketertiban guna menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari gangguan lalu lintas.
Editor : DT16
